Project Planning - Game 3 Day 1

Kamis, Januari 04, 2018

 

Game Level 3 Bunsay #3 IIP

Sebelum memasuki game level 3 ini, saya ingin membuka lagi bacaan mengenai pendidikan yang sangat potensial untuk usia anak kami (3 tahun).
Dimana game ini sangat pas banget dengan konsep yang saat ini sedang kami jalankan di keluarga kami.
Berikut ini adalah penggalan-penggalan tulisan mengenai fitrah keimanan (spiritual intelligence).
=======

Kecerdasan Spiritual (Spiritual Intelligence)

Kemampuan untuk mengenal Allah  dan memahami posisinya sebagai hamba Allah. Inilah yang disebut dalam agama sebagai fitrah keimanan.
Secara ilmiah Kecerdasan Spiritual pertama kali dicetuskan oleh Donah Zohar dari Harvard University dan Ian Marshall dari Oxford University, yang diperoleh berdasarkan penelitian ilmiah yang sangat komprehensif.  Pada tahun 1977. Seorang Ahli Syaraf, V.S Ramachandran bersama timnya menemukan keberadaan God Spot dalam jaringan otak manusia dan ini adalah pusat spiritual (spiriitual center) yang terletak diantara jaringan syaraf dan otak.
Dari spiritual center ini menghasilkan suara hati yang memiliki kemampuan lebih dalam menilai suatu kebenaran bila dibandingkan dengan panca indra.

Ada Tiga prinsip dalam kecerdasan Spiritual yaitu:
🍄Prinsip Kebenaran
🍄Prinsip keadilan
🍄Prinsip kebaikan
-Penggalan Materi Bunsay-
=======

Ciri kecerdasan spiritual (SQ)

1. Kemampuan untuk berpikir diluar materi fisik dan diluar panca indra.
2. Kemampuan untuk mengungkapkan dan menemukan makna dari dari suatu hal
3. Kemampuan untuk mengabdi pada sesama dan membuat dunia mejadi lebih baik
-gelombangotak.com-
=======

Kecerdasan Spiritual adalah pilar pertama.
Hal ini sesuai dengan maksud diciptakannya manusia ke dunia ini. Bahwa Tuhan Yang Maha Menciptakan, menugaskan kita ke dunia dengan bermacam tugas. Sehingga, mereka yang sukses dalam kehidupannya adalah mereka yang berhasil melaksanakan perintah Tuhan dengan baik. Maka, kecerdasan spiritual erat kaitannya dengan seberapa baik hubungan antara seseorang dengan penciptanya.
-Buku 6 Kecerdasan Seni Menata Hidup-
=======

Fitrah Keimanan meliputi spiritualitas, moralitas dan religiusitas.
Setiap anak dilahirkan untuk mencintai Tuhannya yang selanjutnya akan membentuk karakternya (akhlakul karimah). Pada usia dibawah 7 tahun, fitrah ini sangat mudah dibangkitkan dengan imajinasi dan abstraksi tentang Allah, Rasul, kebaikan dan segala ciptaan-Nya.
Sebuah penelitian tahun 1975 dilakukan oleh Dr. Edward Tronick untuk membuktikan bahwa bayi membawa fitrah keimanan ini. Melalui Still Face Experiment diperlihatkan bahwa bayi dapat menunjukkan reaksi yang berbeda pada wajah baik dan wajah buruk dari orang tuanya. Tanpa diajarkan secara fitrah mereka bisa memberikan respon yang berbeda terhadap dua hal itu.
Dalam bukunya Just babies, the Origins of Good and Evil, psikolog Paul Bloom juga membuktikan bagaimana bayi – bahkan yang usianya sekitar 3 bulan, bisa lebih memilih boneka yang baik daripada boneka yang nakal setelah diperlihatkan sebuah drama pendek.
Masa Pralatih usia 0-7 tahun :
Membangkitkan kesadaran Allah sebagai Robb dengan keteladanan, kisah inspiratif dan kepahlawanan, membangkitkan imaji positif terhadap Diri, Allah, Ibadah, Agama.
-FBE-
=======

Usia 0-2 tahun.
Ini tahap penguatan fitrah keimanan dengan memberikan ASI secara eksklusif, menghadirkan hati, perhatian, sentuhan, pandangan dsbnya ketika menyusui. Inilah tahap penguatan awal Tauhid Rubbubiyatullah.
Usia 3-6 tahun.
Ini tahap merawat fitrah keimanan dengan membangun imaji imaji keindahan ttg Allah, ttg Rasulullah SAW, ttg Islam dan kebaikan lainnya sehingga melahirkan kesan dan cinta yang mendalam. Cinta sebelum Islam, Iman sebelum Amal.
Dilarang merusak imaji imaji anak di usia ini ttg indahnya alHaq. Para ulama meminta untuk menunda menceritakan ttg neraka, perang akhir zaman, Dajjal, qiyamat dstnya, sampai benar benar fitrahnya kuat di usia 7 tahun ke atas.
Dilarang mendidik adab dengan memaksa, menyakitkan hatinya, dstnya, agar tidak malah membenci adab. Namun upayakanlah adab berkesan indah. Jadi tahap ini sepenuhnya full cinta namun tidak memperturutkan yang tidak baik.
Ceritakanlah hal hal indah yang membuat ananda sangat tergugah, berkesan mendalam dan antusias pada kebenaran. Suasanakanlah keshalihan dalam setiap momen dan kesempatan tanpa terasa dan formal.
Ini tahap emas untuk mengenalkan Allah, Rasulullah SAW dan kebaikan kebaikan Islam.
Anak sedang pada puncak imaji dan abstraksinya, alam bawah sadarnya masih terbuka lebar, maka mengenalkan apapun ttg kebaikan apalagi dengan cara berkesan akan masuk ke dalam alam bawah sadarnya dan menguatkan fitrahnya.
Penting mengkontekskan semua peristiwa baik dengan Allah dalam setiap kesempatan.
Teladankan kebaikan tanpa pasang target untuk segera diikuti. Hindari semua bentuk formal dan penerapan disiplin yang membuatnya jadi membenci kebaikan itu sendiri.
Ingat bahwa sholat baru diperintah saat usia 7 tahun, jadi di bawah 7 tahun sholat diimajikan indah bukan dipaksa tertib gerakan, tertib bacaan, tertib waktu. Misalnya penting setiap azan berkumandang, wajah bunda menjadi sumringah dan tersenyum seindah mungkin, bahkan memeluk dan mengucapkan kata kata indah di telinga ananda.
Dahulukan amar ma’ruf daripada nahi munkar. Misalnya jika ananda naik ke atas meja, katakan saja “nak meja untuk makan, kaki untuk ke masjid atau ke taman” daripada panik dan menyebut keburukan.
Diharapkan pada fase ini anak sudah antusias mengenal dan menyebut nama Allah di usia 3 tahun.
Usia 0-6 tahun adalah masa emas bagi mendidik fitrah keimanan, dengan menguatkan konsep Allah sbg Robb, melalui imaji imaji indah yang melahirkan kecintaan kpd Allah, Rasulullah SAW, Islam.
Metodenya adalah keteladanan dan suasana keshalihan yang berkesan mendalam.
-FBE posted on iwaza.wp.com-
=======

Partner :
Bayi Imut Ummi

Kecerdasan yang ingin dioptimalkan :
Spiritual Intelligence

Project :
"Aku sayang Allaah, Allaah sayang aku"

Kenapa ?Bismillaah, niat dan alasan Ummi yang utama adalah agar dirimu mencintai Allaah, nak.
Agar cinta itu tertanam kokoh di hati dan mendarahdaging.



#tantangan_hari_ke1
#kelasbunsayiip3
#game_level_3
#kami_bisa

You Might Also Like

1 komentar