Menjadi Seorang Muslimah Itu ...
Selasa, Mei 16, 2017
Menjadi Seorang Muslimah Itu
...
Salah satu cerita dari Ummu Mika,
founder Elmika Hijrah.
Beliau sering berbagi cerita-cerita
luar biasa di akun facebook.
Salah satunya adalah cerita berikut
ini.
Awal
tahun 2014 ketika kami baru pindah ke Bandung dan mulai membuka kantor di
garasi rumah. Seorang wartawan menghubungi saya untuk wawancara.
(Saya)
Meminta izin suami, suami ketika itu bertanya ;
"Umi, mau dikenal orang, umi-nya atau cukup elmika-nya saja ?"
Saya jawab,
"elmika". Suami lalu bilang, " kalau begitu umi tidak boleh
terlihat, cukup dibalik elmika saja", begitu katanya
Dan sejak itu saya memilih bercadar.
Suami
berpesan, "kamu tidak akan sanggup menahan diri jika popularitas di tangan
mu. Cukup besarkan elmika semampu kita, dan bersembunyilah agar hatimu tidak
jatuh dalam kesombongan".
Suami
pula yang setiap waktu mengajarkan saya memaknai kehidupan.
Untuk
tidak mengeluh disaat sulit. Dan untuk tidak memimpikan dunia.
Ia
mengajarkan saya untuk hidup hanya untuk hari ini dan mendahulukan kepentingan orang
lain.
Elmika
Hijrah adalah kendaraan dakwah yang jika ia besar harus bermanfaat untuk banyak
orang. Yang jika jatuh, berarti kita tak pantas dan tak amanah dalam berlama -
lama menggenggamnya.
Faisal
Abu Mika, memimpin laju perusahaan Elmika Hijrah. Yang merencanakan dan
membangun strategi. Yang menjadi pembuat keputusan.
Sedangkan
saya di rumah dan bekerja hanya dengan hp sambil sesekali saja ikut dalam
meeting kantor.
Tempat
terbaik seorang muslimah adalah dirumahnya, ia adalah pemimpin dirumahnya.
Ada
tanggung jawab besar dalam mendidik anak - anak dan mengurus rumah tangga.
Memastikan
semuanya merasa nyaman didalam rumah. Dan jujur saja, pekerjaan didalam rumah
adalah pekerjaan yang teramat berat.
Wanita
karier, di kantor ia bisa fokus berjam - jam bekerja di balik komputer
misalnya.
Sedang
ibu rumah tangga hampir selalu multi tasking. Sedang makan tiba - tiba anak
naik tangga. Mau mandi harus menunggu anak tenang atau tidur.
Lebih
dari itu seorang ibu di rumah nya sedang menyiapkan generasi masa depan yang
takut kepada Allah, yang cinta agamanya, yang tahu mau kemana tujuan mereka
sebenar nya.
Membatasi
impian bukanlah kesalahan, karena sejatinya impian ialah apa - apa yang bisa
membawa kita selamat dari siksa kubur, selamat dari api neraka, dan meraih
surga.
Doakan
kami istiqomah, doakan kami terjaga dari langkah yang salah.
EvaUmmu Mika
Menulis untuk menasehati diri sendiri
#GatheringElmikaHijrah_3
Menulis untuk menasehati diri sendiri
#GatheringElmikaHijrah_3
Cerita yang luar biasa untuk saya pribadi.
Jlebbb banget. Nancep di hati. Tamparan yang
benar-benar menyadarkan diri.
Karena walaupun saya sudah stay at home, tapi
seringkali masih terobsesi dengan dunia.
Maasya Allaah...
0 komentar